YUUK’S BERAKSI UNTUK DUNIA!!!

Label:

Kita tentu sudah tahu dengan tokoh penemu dari bidang fisika, kimia ataupun kedokteran. Rata-rata mereka yang disebutkan dalam buku-buku pelajaran kita sekarang adalah penemu yang tidak mempunyai agama. Betul?Mana sosok Al-Biruni, mana sosok Ibnu Sina, mana sosok Al Khawarizmi, mana sosok Jabir bin Hayyan, mana sosok Al Kindi, mana sosok Muhammad Ery Zulfian (loh loh?). Mereka semua tidak disebutkan dalam buku sains sekarang. Padahal mereka lah pencetus semuanya, yaitu para ilmuwan Islam.

Penemu-penemu dulu itu ternyata setelah menemukan sesuatu, mereka malah berandai-andai lagi, mereka ingin proyek penemuannya itu lebih spesifik dan efisien lagi bila digunakan. Bisa kita lihat, sekarang ini kemajuan teknologi terasa semakin cepat? Apa yang 10 atau 20 bahkan 50 tahun yang lalu masih berupa angan-angan, pada saat ini ada beberapa yang sudah menjadi kenyataan. Hampir setiap waktu kita dapat melihat produk-produk terbaru dengan perlengkapan alat yang semakin canggih dan membuat kita tercengang karena keunikannya. Nah, gimana nanti kedepannya, mungkin lebih maju modern lagi dunia teknologi.

Sekarang saatnyalah kita para pemuda Islam berjaya, kita buktikan kalau kitalah seorang vionir sejati. Saya ingin sedikit pengandaian, hal ini mudah-mudahan bisa membuat kita sedikit kiranya untuk mengubah ataupun berubah, walaupun dari hal yang kecil dan merangkak sedikit demi-sedikit. Negara kita ini sebenarnya secara tidak langsung sedang dijajah, pokoknya dari sisi apa saja. Mulai dari keekonomian, sosial budaya, politik bahkan pendidikan.

Jalan lain yang sebenarnya masih di usungkan dan ingin dijalankan adalah syariat Islam. Kalau kita hanya diam begini saja kapan majunya? Setidaknya berikan yang terbaik dari apa yang kita miliki. Dan itu mungkin tidak akan pernah cukup. Tetapi ya tetap, berikanlah yang terbaik untuk dunia ini. Kita hanya bisa mengukir nama kita di nisan saja, kenapa tidak untuk mengukirnya pada dunia. Karena apabila kita bermanfaat bagi orang banyak, pastinya kita akan mendapatkan nilai plus dari Allah SWT.

Saat ini bisa kita lihat para pengusaha atau seorang bos, mereka terkadang mencari generasi-generasi siap kerja di bidangnya masing masing. Andai saja bisa kita lakukan, kenapa kita cari hal lain yang lebih bermakna, tidak usah mencari generasi siap kerja tetapi kita  mencari generasi siap (membuka lowongan) kerja. Terbayangkan bagaimana tidak, kita malah mencari bos-bos baru yang siap membuka pekerjaan baru, contohnya seorang bos mencari 20 orang yang siap (membuka lowongan) kerja nah tentunya setiap satu orang tadi mencari lagi 20 orang, hitung saja totalnya, berapa orang yang sudah bisa bekerja 20 x 20= 400 orang, bandingkan saja dengan bos yang hanya mencari generasi siap kerja, dia mendapatkan 20 orang saja untuk bekerja. Bagaimana siap untuk diubah?

Para ilmuwan dulunya berandai-andai, mereka ingin penemuannya itu berkelanjutan. Dan ternyata benar ada yang melanjutkan angan-angannya tersebut dengan aplikasi yang lebih hebat. Begitu juga dengan kita, bukan berarti tidak mungkin kan? Bagi Allah apa yang tidak mungkin? Kun Fayakun, jadi maka jadilah, kata Allah putih maka putih lah. Kata Allah hitam, maka hitamlah. Tetapi Allah bisa merubah hitam menjadi puth dan putih menjadi hitam, itu semua sudah diatur oleh Allah agar kita semua menjadi orang-orang yang berpikir atau berakal dan dapat menjadi hamba yang bersyukur. Aamiin. Insya Allah.

Muhammad Ery Zulfian
(Mahasiswa yang sering berkhayal keras tentang kesuksesan hidup demi cita-citanya)

0 komentar:

Posting Komentar